Sorong, NEWNTT.COM - Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) Papua Barat Daya menggelar sinkronisasi dan kolaborasi program bersama forum lintas suku asli Papua. Tujuan dari kegiatan ini untuk mendiskusikan program presiden Prabowo Subianto.
"BP3OKP dalam pelaksanaannya selalu melakukan sinkronisasi, koordinasi dan kolaborasi dalam melaksanakan program yang dijalani serta bermitra dengan masyarakat adat, serta sebagai koordinator pembangunan Otsus Papua," kata Staf BP3OKP Papua Barat Daya, Virginius Senauw Turotair.
Kegiatan tersebut berlangsung di Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Sabtu (1/11/2025) pukul 11.00 WIT. Kegiatan sosialisasi dan dukungan lanjutan program pemerintah dihadiri oleh perkumpulan lintas suku asli Papua.
"Stunting berpengaruh pada gizi. Pemerintah menghadirkan makam bergizi gratis (MBG) untuk memenuhi gizi masyarakat Papua dan sementara koperasi merah putih (KMP) untuk membantu perekonomian masyarakat yang ada di Papua.
Ia mengatakan program MBG bersumber dari hasil membeli makanan lokal masyarakat sehingga perekonomian dapat berjalan dan meningkat, kita juga mendorong untuk dapur MBG dapat dilaksanakan oleh masyarakat Papua, dari anak muda sampai mama-mama Papua terlibat dalam memasak MBG.
"Untuk KMP dari hasil koordinasi kita, Bank BRI siap mendukung kredit dana dan siap memberikan pendamping kepada masyarakat agar kredit yang dilakukan masyarakat dapat berjalan lancar. Namun, saya tentunya berharap bahwa KMP menggunakan Bank Papua sebagai operasional," ungkapnya.
Sementara itu Ketua Forum Lintas Suku PBD Elias Yumte mengatakan sosialiasi ini merupakan tindak lanjut atas kegiatan minggu sebelumnya yang telah disosialisasikan.
Saat ini tindak lanjut pengawasan dan pengawalan program pemerintah yang ada di Papua Barat Daya.
"Kegiatan ini kita berkolaborasi dengan BP3OKP yang memiliki data terkait program pemerintah yakni MBG dan KMP, saya yakin program ini bermanfaat besar bagi kita masyarakat Papua," ucapnya.
Ia melanjutkan fokus utama saat ini MBG dan KMP untuk turun langsung kepada masyarakat untuk melihat perkembangan dan progres program tersebut di masyarakat khususnya Kota Sorong, untuk MBG kita melihat berjalan cukup baik.
"Kita berharap program dari pemerintah pusat ini berjalan dengan baik dan dapat bermanfaat bagi masyarakat Papua kedepannya," tutupnya.
( Jensen Segeit )
